Sejarah Kecepatan Koneksi Internet Dari Waktu ke Waktu
Seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi .Khususnya di Indonesia, internet sangat berkembang pesat sehingga pengguna internet semakin meningkat. Pada tahun 1994 IndoNet.menawarkan layanan internet secara komersial yang bisa dinikmati indonesia .Yang kala itu koneksi internetnya menggunakan koneksi jenis Dial-up.
Tapi seiring perkembangan waktu kini koneksi internet sangat beragam. Berikut jenis koneksi internet yang berada di Indonesia dari waktu ke waktu.
1. Dial – Up koneksi internet
dial up adalah komunikasi antar komputer dengan menggunakan saluran telepon dengan modem,atau yang disebut jalur PSTN (Public Switched Telephone Network).Yang mempunyai kecepatan Dial-up 56Kbps. Untuk melakukan Dial-up diperlukan perangkat keras seperti : komputer, modem dan saluran telepon.Sedangkan perangkat lunaknya disediakan oleh ISP tempat kita berlangganan. Tapi sayang banyak kekurangan dalam menggunakan sistem ini seperti kecepatan internet menjadi lemot/ lelet saat mengakses internet terutama pada jam-jam sibuk. Ketika sedang menggunakan internet ,pengguna tidak bisa menggunakan telepon. ,juga tarif dial-up masih berdasarkan waktu .
2. ADSL Koneksi internet adsl(Asymmetric Digital Subscriber line)
adalah salah satu bentuk dari teknologi digital subsriber line ,yang mempunyai ciri khas sifatnya ,sehingga memberikan kecepatan yang tinggi .Saluran telepon dan modem dipisahkan menggunakan splitter.
3. Koneksi internet GPRS
General Packet Radio Service (GPRS) memiliki kemampuan untuk mengirimkan transfer ,biasanya paket data yang dikirim yang berhubungan dengan e-mail gambar dan browsing internet. Kecepatan koneksi internetnya mulai dari 56 Kbps hingga 115 Kbps..
4. 3G
3G ( third generation technology ) Berupa standarInternational Telecommunication Unionyang di aplikasikan pada telephone seluler, serta digunakan untuk perkembangan teknologi telephone nirkabel .Sehingga pengguna telephone seluler mempunyai akses cepat ke internet. sampai 384 KB per detik .
5. HSPA Speed Packet Access (HSPA).
Mempunyai kempuhan kerja lebih cepat dari pada koneksi R99.HSPA sebanding dengan Evolution Data optimized (EV-DO)hasil pengebangan dari CDMA.HSPA mempunyai kecepatan transmisi data berbeda antara arus turun atau downlink dan arus naik (uplink). Kecepatan akses internet HSPA mencapai 7.2 Mbps
6. Wireless LAN
Pertamakali Teknologi Wireless LAN di design untuk apilikasi perkantoran dengan menggunakan gelombang radio. Seiring berjalanya waktu dan perkembangan teknologi Wireless LAN dapat di gunakan dalam ruangan pada jaringan peer to peer.,dan di luar ruangan atau point to point. Pada tempat dan lingkungan yang berbeda dapat mengoptimalkan jaringan nirkabelini .dengan menggunakan standar teknologi 802.11g yang bekerja dengan frekuensi 2,4 Ghz, koneksi internet bisa menembus 54Mbps.
7. 4G LTE Jaringan 4G (4G network)
merupakan jaringan nirkabel yang memiliki kecepatan yang lebih baik dan stabil dari jaringan generasi sebelumnya.. Ini merupakan jaringan terbaru di Indonesia. Dengan teknologi 4G kecepatan koneksi internet bisa mencapai 72Mbps. Sumber:http://www.cartimplus.com
1. Dial – Up koneksi internet
dial up adalah komunikasi antar komputer dengan menggunakan saluran telepon dengan modem,atau yang disebut jalur PSTN (Public Switched Telephone Network).Yang mempunyai kecepatan Dial-up 56Kbps. Untuk melakukan Dial-up diperlukan perangkat keras seperti : komputer, modem dan saluran telepon.Sedangkan perangkat lunaknya disediakan oleh ISP tempat kita berlangganan. Tapi sayang banyak kekurangan dalam menggunakan sistem ini seperti kecepatan internet menjadi lemot/ lelet saat mengakses internet terutama pada jam-jam sibuk. Ketika sedang menggunakan internet ,pengguna tidak bisa menggunakan telepon. ,juga tarif dial-up masih berdasarkan waktu .
2. ADSL Koneksi internet adsl(Asymmetric Digital Subscriber line)
adalah salah satu bentuk dari teknologi digital subsriber line ,yang mempunyai ciri khas sifatnya ,sehingga memberikan kecepatan yang tinggi .Saluran telepon dan modem dipisahkan menggunakan splitter.
3. Koneksi internet GPRS
General Packet Radio Service (GPRS) memiliki kemampuan untuk mengirimkan transfer ,biasanya paket data yang dikirim yang berhubungan dengan e-mail gambar dan browsing internet. Kecepatan koneksi internetnya mulai dari 56 Kbps hingga 115 Kbps..
4. 3G
3G ( third generation technology ) Berupa standarInternational Telecommunication Unionyang di aplikasikan pada telephone seluler, serta digunakan untuk perkembangan teknologi telephone nirkabel .Sehingga pengguna telephone seluler mempunyai akses cepat ke internet. sampai 384 KB per detik .
5. HSPA Speed Packet Access (HSPA).
Mempunyai kempuhan kerja lebih cepat dari pada koneksi R99.HSPA sebanding dengan Evolution Data optimized (EV-DO)hasil pengebangan dari CDMA.HSPA mempunyai kecepatan transmisi data berbeda antara arus turun atau downlink dan arus naik (uplink). Kecepatan akses internet HSPA mencapai 7.2 Mbps
6. Wireless LAN
Pertamakali Teknologi Wireless LAN di design untuk apilikasi perkantoran dengan menggunakan gelombang radio. Seiring berjalanya waktu dan perkembangan teknologi Wireless LAN dapat di gunakan dalam ruangan pada jaringan peer to peer.,dan di luar ruangan atau point to point. Pada tempat dan lingkungan yang berbeda dapat mengoptimalkan jaringan nirkabelini .dengan menggunakan standar teknologi 802.11g yang bekerja dengan frekuensi 2,4 Ghz, koneksi internet bisa menembus 54Mbps.
7. 4G LTE Jaringan 4G (4G network)
merupakan jaringan nirkabel yang memiliki kecepatan yang lebih baik dan stabil dari jaringan generasi sebelumnya.. Ini merupakan jaringan terbaru di Indonesia. Dengan teknologi 4G kecepatan koneksi internet bisa mencapai 72Mbps. Sumber:http://www.cartimplus.com
